Setiap akhir semester atau tahunan kita
melaksanakan evaluasi, ada yg menarik di tahun ini yaitu menggunakan Android,
sebagai guru merasa senang dan bahagia
karena tinggal membuat soal dan jawaban, tidak perlu memeriksa langsung hasil
nilai ada di layar berapa pun nilai anak tersebut. Anak ada yang bahagia jika
nilai nya diatas KKM, tidak sedikit juga anak yang mendapatkan nilai dibawah
KKM.
Dilemanya ketika setiap murid diwajibkan
membawa HP android, tidak sedikit pula ada yang secara ekonomi tidak mampu
untuk membelinya, Alhamdulillah sekolah bisa memfasilitasi dengan adanya
pinjaman Tablet. Ada hal yang menarik
ketika ujian berlangsung, ada anak yg ketahuan mempunyai HP dua, otomatis hal
tersebut tidak diperbolehkan.
Dari pihak sekolah, teknisi dan proktor
berlomba-lomba untuk bisa menyukseskan penilaian akhir semeter ini, jangan
sampai jarigan dan koneksi internet terputus di tengah jalan, suka duka menjadi
proktor yang harus bolak-balik mengurus anak-anak yang belum login karena lupa
password atau kartu nya ketinggalan dan hilang begitu saja. Apalagi ketika terjadi pemadaman lampu,
proktor dan teknisi siap-siap untuk menyalakan genset.
Sikap dan perilaku murid yang mengikuti ujian
berbasis android itu beragam, ada yang menanggapi nya dengan santai, tanpa
harus menghapal karena tinggal mengklik option A,B,C,D atau E, ada juga yang
serius karena tak ingin nilainya dibawah KKM, mengerjakan soal sampai waktu
beres. Sebenarnya penilaian akhir semester itu bukan segalanya, karena
sehari-hari pun kita sudah melaksanakan penilaiain, karakter yang ingin kita
lihat seperti religius, displin, tepat waktu, tanggungjawab.
Comments
Post a Comment